Minggu, 06 April 2008

11.40 pm

Ketika aku tergugah oleh lagu lirih yang bahkan tak aku mengerti arti dari untaian liriknya..
Dengan segera mata ini membasahi sarung bantal penopang kepala..
Segera pula dada ini sesak saat pikiranku membayangkan dirinya..
Begitu mudahnya imajinasi menghanyutkan diriku..
Memenjarakanku, mengekang kebebasanku..
Segera aku mengerang kesakitan sendirian di tengah malam..
Meringkuk diriku di atas kasur di pojokan kamar dengan lampu yang telah padam..
Aku tidak sedang patah hati..
Bahkan dirinya yang ku cinta telah ku miliki..
Tapi semua seakan tak pernah cukup..
Ntah kenapa jiwa ini selalu diliputi rasa takut..
Cinta ini menyiksa hidupku..
Menyesakkan paru-paru dan menyitapenuh pikiranku..
Bahkan kadang ku pikir orang yang patah hati tak mungkin serisau diriku..
Kenapa pula aku harus merintih sesakit ini..
Hanya untuk seseorang yang telah ku miliki..
Apakah ini pertanda ia terlalu berarti..
Atau diri ini terlalu takut bahwa cerita indah ini hanyalah mimpi..?

1 komentar:

sixtotwelve mengatakan...

hahaha...mith mith anda ini hiperbolis...kalau anda bilang cerita cinta anda yang sangat indah ini mimpi bagaimana dengan perasaan saya yang harus sadar bahwa cerita indah yang seperti mimpi ini menjadi kenyataan yang jauh dari bayangan saya?

anda tahu saya sampai turun berat badan?
anda tahu saya sempat kehilangan kesadaran?
anda tahu saya pernah anggap diri saya gila?

tapi alhamdulilah saya berhasil melewatinya..
and within that,you find the greatest power in yourself beyond anything you could imagine(kadang,sakit dan jatuh itu perlu,karena setelah anda bangkit anda mendapati anda semakin kuat)


oh ya mith,join forum mabes ya..shanti sudah...dia juga sudah introduction!ditunggu ya!